Pasang bidet di kamar mandi

Kebutuhan akan bidet atau shower cebok ini karena anak saya di rumah sudah mulai besar, kadang untuk sekedar urusan cebok saja harus sampai basah basahan, hehe..

Ini adalah proyek kedua saya setelah ganti keran di kamar mandi. Kondisi air sumur yang sedikit sadah selalu membuat perkakas dari logam terlihat kusam, membuat saya berifikir untuk memilih bahan yang tidak pakai krom kroman.

Pilihan saya jatuh pada brand lokal. Produk asal surabaya dengan merk "aer" yang saat ini ramai dijual di beberapa online market. Official store nya menjadi pilihan saya untuk membeli bidet karena banyak pilihan barang dengan harga, model, dan kualitas yang berbeda. Disini ditawarkan beberapa model. Tips dari saya coba pilih yang kerannya menggunakan bahan kuningan, agar lebih awet dan tahan karat atau bocor.

Pilihan saya jatuh ke produk bidet dengan kode SC05W. Modelnya minimalis, dengan sedikit krom di handle dan dudukan bidetnya. Semburan airnya memang menyesuaikan dengan tekanan air yang ada di instalasi rumah. Yang pasti buka tutup kran nya enteng, tidak seret. Untuk instalasinya cukup mudah. Terdapat panduan di balik kemasan produknya. Tak perlu lem atau isolasi kran untuk memasang bidet ini. Karena bagian selang serta bidetnya menggunakan seal karet. Cukup diputar dengan tangan hingga kencang, dijamin air tidak akan bocor atau rembes.

Kebetulan di rumah sudah tersedia kran dobel berwarna putih gading merk soligen. Harganya tidak terlalu mahal, hanya sekitar 30 ribuan. Tetapi bila di rumah sudah pakai kloset duduk, mungkin Anda tinggal pasang saja langsung pada kran shower yang tersedia.

Langsung pada kesimpulan, untuk merubah kran tembok biasa menjadi kran plus bidet ini, hanya diperlukan alat sebagai berikut :
1. Kran dobel merk soligen Rp 29.000
2. Bidet "aer" SC05W Rp 110.000
3. Seal tape Rp 4.000 (untuk kran dobel ke tembok).

Sekian, terima kasih. Semoga info bermanfaat.